Rabu, 27 Maret 2013

Harga Emas Turun di Bawah $1,600

 

  cincin kw  

 

Harga emas pagi ini bertengger di level $1,599 atau turun sekitar 7 point dari harga kemarin pagi yang bertengger pada level $1,606. Beberapa hari ini emas makin tertekan dang bergerak pada level $1,600 an.

Penyebab turunnya harga emas antara lain karena naiknya data ekonomi AS serta makin memburuknya krisis di Eropa, terutama kesepakatan dana talangan siprus.

CPM Group, sebuah perusahaan konsultan keuangan yang berbasis di New York, kemarin memperkirakan harga emas akan berada di $1,565 dolar AS per ounce pada tahun 2013 turun sekitar 6,2 persen dari rata-rata spot $1,668,75 dolar AS pada tahun 2012.

Turunnya harga emas mungkin dipandang sebagai hal yang baik bagi masyarakat yang mau beli emas.***

 

Kamis, 21 Maret 2013

Tempat Jual Beli Batu Permata

 

 

Anda Penggemar batu permata dan tinggal di Jakarta? sepertinya kurang lengkap jika belum mengunjungi pasar batu permata di Rawabening Jakarta Timur. Segala macam batu diperjualbelikan disini dari mulai harga lima ribu sampai puluhan juta per biji.

Untuk yang uangnya pas pasan bisa beli yang harganya murah, yang uangnya banyak bisa beli yang lebih Prestise seperti Safir, Ruby atau Zamrud.

Ke Pasar Rawa Bening tidak harus membeli, mungkin bisa Survey dahulu biar tahu harga pasarnya.

 

   

 

Bagi yang mau bisnis permata, rawabening bisa dijadikan tempat untuk belanja batu permata.

 

 

Ayo mulai berbisnis batu permata.

Selasa, 19 Maret 2013

Prediksi Harga Emas Ke Depan

 

 

  ubs emas  

 

Harga emas masih di level $1.606 pagi ini, walaupun ada kenaikan namun harga masih rendah jika dibandingkan harga bulan Desember 2012 -Januari 2013 yang mendekati $1.800,-

Goldman Sachs Group Inc Siklus menyatakan harga emas kemungkinan sudah berubah arah dengan momentum pemulihan ekonomi Amerika dan menyusutnya kepemilikan emas investor. Goldman memangkas prediksi harga si logam mulia itu.


Goldman menurunkan target harga emas dalam tiga bulan menjadi 1.615 dollar AS dari yang sebelumnya 1.825 dollar AS per ounce. Sumber
Kompas

 

Ramalan pergerakan harga emas oleh Frank Lesh dari FuturePath Trading LLC menarik untuk disimak. Menurut Lesh, secara teknikal, harga si kuning kinclong akan terus melorot hingga menyentuh level US$ 1.100 pada 2014 mendatang.

 
Lesh menjelaskan, rasio Fibonacci memberikan indikasi, penurunan yang mencapai 76,4% dari level rekor US$ 1.923,70 pada September 2011 lalu akan menyebabkan harga emas akan kembali menurun sebesar US$ 430.


"Jika harga emas turun di bawah harga level krusial yakni US$ 1.500, kita akan melihat penurunan yang signifikan terhadap harga emas. Pasar emas masih terlihat lemah. Kami melihat banyak dana yang keluar dari emas," papar Lesh, director FuturePath yang berbasis di Chicago. Sumber : Kontan.co.id ***