NEW YORK. Harga kontrak emas kemarin malam melorot dari level tertinggi dalam tiga pekan. Reli dollar AS rupanya menggerus permintaan emas sebagai aset alternatif.
Asal tahu saja, pada pukul 13.41 waktu New York, harga kontrak emas untuk pengantaran Desember turun 0,4% menjadi US$ 1.676,60 per troy ounce di Comex New York. Sebelumnya, harga kontrak emas sempat menyentuh level US$ 1.696,80 per troy ounce, yang merupakan level tertinggi untuk kontrak yang teraktif diperdagangkan sejak 23 September lalu. Pada pekan lalu, harga emas naik 2,9%, kenaikan mingguan terbesar dalam sebulan terakhir.
Sebaliknya, posisi dollar AS terus menguat. Penguatan dollar mencapai 0,8% terhadap enam mata uang utama dunia setelah pernyataan Jerman menggerus optimisme atas solusi krisis utang Eropa.
"Penguatan dollar mnahan laju kenaikan harga emas. Selain itu, sejumlah investor juga memilih menunggu karena valatilitas harga emas," jelas Frank Lesh, trader FuturePath Trading di Chicago.
Catatan saja, pada 6 September lalu, harga emas mencapai rekor tertinggi di posisi US$ 1.923,70. Dalam 12 bulan terakhir, harga emas sudah melonjak 22%.