Jumat, 28 Maret 2008

Pejabat Borong Emas

Jakarta, Sinar Harapan
Sejak pemberantasan korupsi di dalam negeri digencarkan di bawah pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, banyak pejabat dan mantan pejabat mengalihkan investasinya dengan menukarkan rupiah ke dolar Amerika Serikat (AS) selain memborong barang berharga berupa emas perhiasan, batangan, dan properti.
Demikian sumber SH yang menetap di Singapura, Rabu (15/12) pagi. Menurutnya, banyak orang Indonesia yang menguras deposito dan membawa uang dolar untuk membeli barang berharga seperti emas dan properti. Di Singapura, memang sudah dikenal bahwa kalangan pejabat dan mantan pejabat memiliki tabungan atau deposito di sejumlah bank.
Para pejabat itu diduga mendapat uang dari hasil korupsi dan komisi dari transaksi penyelundupan serta penggelapan dana pajak. Dana tersebut disimpan di sejumlah bank di Singapura atas nama keluarga para pejabat atau mantan pejabat tersebut. Bagi pejabat dan mantan pejabat Indonesia, Singapura menjadi ”surga” untuk menyimpan kekayaan secara aman dan sulit dideteksi, lanjut sumber itu.
Tingginya permintaan dolar serta emas batangan itu mengakibatkan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS makin melemah. Sampai-sampai dikatakan stok emas batangan yang dimiliki para pedagang di Singapura dikabarkan juga sudah habis dibeli orang Indonesia.
Mereka mengalihkan dana deposito dan membeli barang karena takut ketahuan dananya hasil korupsi, terutama setelah upaya pemberantasan korupsi digencarkan.
Masih menurut sumber itu, kebiasaan lain yang cukup mencolok di Singapura adalah orang Indonesia selain suka berfoya-foya dan berbelanja, juga banyak pejabat yang melakukan medical check-up di rumah sakit di Singapura dengan tarif mahal yakni US$ 3.000 per malam, belum termasuk biaya dokter dan obat. ”Kalau jalan-jalan ke rumah sakit di Singapura, pejabat dan keluarga pejabat dari Indonesia umumnya mengambil ruangan yang paling mewah,” katanya.
Sementara itu pengamat pasar uang Farial Anwar mengatakan tidak menangkap kesan seperti itu. ”Berita tersebut bisa benar dan bisa juga tidak,” katanya. Ia berpendapat pembelian dolar yang meningkat akhir-akhir ini bukan dilakukan oleh individu melainkan didominasi oleh korporat untuk keperluan transaksi valuta asing seperti membayar kewajiban yang jatuh tempo di akhir tahun, pembelian bahan baku impor dan konversi mata uang setelah mendapatkan keuntungan dari pasar saham.
Selain itu, terdepresiasinya nilai rupiah terhadap dolar AS juga disebabkan oleh sikap antisipatif pelaku pasar terhadap kenaikan harga BBM. (dan/kbn)

Sumber: Sinar Harapan, Rabu, 15/12/04 ed by KS


Emas batangan

SHARING

Emas Batangan
Sumber: Ibu-ibu DI

Tanya

adakah diantara Ibu yang investasi emas batangan? kalau ada boleh dibagi-bagi pengalamannya, emas batangan paling kecil berapa gram? semua toko emas pasti menjual emas batangan ini atau toko-toko emas tertentu saja? harga jual kembalinya bagus tidak? Terakhir, bagus tidak ya invest emas batangan? [yun]

Jawab

Sependek pengetahuanku, emas batangan paling kecil 25 gr (fisiknya kecil sekali) kalau di melawai plaza, yang jual cuma toko kaliem di lt.1 disitu emas batangannya bersertifikat antam tapi menurut tabloid kontan lebih bagus lagi kalau emas batangan tersebut sertifikat internasional (dari london) kalau sertifikatnya asli (ada nomor serinya) harga jual kembalinya mengikuti harga pasar yang berlaku saat itu emas batangan ini cukup bagus buat investasi jangka panjang (diatas 5 tahun) [Dh]

Aku sebenarnya kurang paham, cuma yang aku tahu belakangan ini banyak orang justru beli coin emas untuk koleksi. Coin emas ini harga beli pertamanya seperti harga emas cuma karena barang ini langka dan kadang-kadang ada edisi khususnya jadi suatu saat nilainya bisa jauh melebihi harga emasnya sendiri. Begitu kata teman yang sudah mulai mengoleksi [An]

Harga Jual Emas Menguat

18/08/07 20:45

Harga Jual Emas Menguat


Padang (ANTARA News) - Sejumlah warga di Kota Padang, Sumbar, dua hari terakhir berbondong jual emas perhiasan, seiring harga jual menguat pada tingkat pedagang di pasar tradisional kota itu.

"Harga emas perhiasan mengalami naik satu hari menjelang peringatan kemerdekaan RI ke-62, mencapai Rp500 ribu/emas (2,5 gram)," kata Zalman pedagang Toko Mas Murni Padang, Sabtu.

Menguatnya harga emas perhiasan dimanfaatkan warga untuk menjual perhiasan yang selama ini disimpannya.

Menurut dia, berbondong warga jual emas perhiasannya, karena harga emas empat bulan terakhir jarang capai posisi harga sebesar itu.

Ia menjelaskan, posisi harga emas kadar 75 persen masih posisi bertahan sebesar Rp185/gram dan kadar 70 persen tetap sama dengan sebelumnya Rp170/gram.

Berduyun-duyunnya warga menjual emas perhiasan, selalu terjadi tiap tahunnya, namun kali ini tergolong berkurang dibanding harga melonjak tahun lalu.

Posisi harga saat bisa terjadi melemah lagi, karena harga menguat tidak berlangsung lama, katanya.

Eni (42) warga kota itu, mengaku menjual emas perhiasanya saat harga menguat dan pada harga kembali turun dibeli lagi.

"Jika harga harga berkisar Rp300-an dibeli kembali," katanya menjelaskan sebagian dana hasil menjual emas perhiasan dipersiapan untuk melanjutkan pembangunan rumah.(*)

COPYRIGHT © 2007