SINGAPURA 25 Februari 2009. Setelah sempat anjlok di perdagangan kemarin, hari ini, harga emas di Asia tak banyak mengalami perubahan. Hal ini terjadi setelah Pimpinan The Federal Reserve Ben S Bernanke menyatakan bahwa perbankan di Amerika tidak perlu di nasionalisasikan.
Hari ini, harga emas diperdagangkan pada level US$ 964,55 per troy ounce. Angka ini sudah turun 4,1% dari harga tertingginya dalam 11 bulan terakhir sebesar US$ 1.006,29 pada 20 Februari lalu.
Menurut Metal Strategist UBS AG John Reade, saat ini ada beberapa faktor yang menyebabkan harga emas tak banyak berubah. Salah satunya, banyak investor yang menjual emas di Asia, sementara di Eropa banyak yang membeli.
“Adanya peningkatan investasi emas dalam bentuk fisik dalam enam bulan terakhir marak terjadi di AS dan Eropa. Sementara di pasar Asia dan Timur Tengah, banyak investor yang menjual. Ini yang menyebabkan arus suplai dan demand masih stabil,” tulis Reade dalam laporannya.
Barratut Taqiyyah Bloomberg
0 Comments:
Post a Comment