SINGAPURA. Pesona harga emas tak lagi bersinar. Pasalnya, sudah dua hari belakangan harga emas dunia mengalami penurunan. Anjloknya harga emas terjadi setelah Standard & Poor's 500 Index mengalami lonjakan empat harian terbesar sejak September lalu. Selain itu, investor juga tak lagi cemas dengan default Yunani.
Dua faktor tadi yang menyebabkan permintaan emas sebagai investasi alternatif kian melorot. Alhasil, harga emas pun ikut tergerus. Pada pukul 14.32 waktu Singapura, kontrak harga emas untuk pengantaran cepat tak banyak mengalami perubahan di posisi US$ 1.498. Kemarin, kontrak yang sama sempat melorot 0,8%. Sementara, kontrak harga emas untuk pengantaran Agustus turun 0,2% menjadi US$ 1.499,20 per troy ounce di Comex, New York.
"Investor saat ini berpindah dari pasar komoditas ke pasar saham. Kami melihat adanya likuidasi atas emas," jelas Jonathan Barratt, managing director Commodity Broking Services Pty di Sydney.
0 Comments:
Post a Comment